Pesan Kedutaan Besar RI untuk Warga PCIM Malaysia

Rangkuman Catatan Sambutan Pejabat KBRI Kuala Lumpur di Pengajian PCIM Malaysia, Bt Kentonmen KL, 11 April 2021

Bpk. Yoshi Iskandar, Fungsi Penerangan, Sosial dan Kebudayaan (Pensosbud) KBRI KL

Yoshi Iskandar dalam sambutannya sangat antusias melihat semangat warga PCIM Malaysia pada acara Pengajian tersebut. Bahkan sebelum acara dimulai beliau sempat beramah tamah sambil ngopi di luar lokasi kegiatan.

Dalam sambutannya, Yoshi mengapresiasi PCIM Malaysia atas kerja-kerja kemasyarakatan termasuk pendidikan dan pembinaan mental keruhanian masyarakat Indonesia. Juga mencatat kerjasama dengan baik dalam program rekalibrasi PMI pulang ke Indonesia.

“Kami menghimbau agar warga sering-sering melihat informasi dari KBRI via berbagai media termasuk medsos Facebook agar senantiasa update tentang pelayanan masyarakat.”

Diantara info terkini adalah jasa pembaharuan SIM online dari pihak kepolisian RI. Selain itu juga ada sistem laporan diri online bagi seluruh warga sesuai dengan ketentuan UU 23/2006 ttg Kependudukan dg tujuan:
i. Perlindungan masyarakat
ii. Akses info publik
iii. Merapihkan pendataan untuk sistem Pemilu dll.

Pada kesempatan itu Yoshi juga turut mengirimkan salam dari Pak Dubes Hermono, “semoga bisa bersilaturahmi dengan warga Muhammadiyah di Malaysia nantinya.” Demikian Yoshi Iskandar.

Bpk. Rijal Al-Huda, Fungsi Konsuler KBRI KL

Sementara itu, Rijal Al-Huda Koordinator Fungsi Konsuler memulai sambutannya dengan menerangkan tentang tugas Konsuler termasuk menangani masalah warga seperti dokumen, urusan nikah, penerangan dan perlindungan hukum, dll, berkoordinasi dengan beberapa Atase lainnya.

Rijal yang mulai bertugas di Kuala Lumpur pada bulan Februari 2020 ini mengapresiasi kiprah PCIM Malaysia sebagai ormas WNI yang pertama kali bergerak menggalang dan mengulurkan bantuan kepada PMI yang terdampak lockdown pandemi di Malaysia dan juga kerjasama dgn Ormas-ormas lainnya.

Disamping itu, Rijal mengingatkan agar warga PCIM terus aktif sambil tetap menjaga kesehatan bersama mengingat pandemi Covid-19 dan tetap menjaga SOP kesehatan terkait pandemi saat ini.

Rijal melanjutkan dengan menyampaikan informasi tentang program vaksinasi warga asing di Malaysia. “Hal ini merupakan komitmen pemerintah Malaysia yang sudah diagendakan pada tahap ke-3 (setelah “frontliner” dan warganegara Malaysia),” kata Rijal.

Terkait warga asing tanpa izin, Rijal menyatakan saat ini belum ada info lebih jauh tentang mekanismenya. Namun pastinya ini sangat perlu dipertimbangkan karena merupakan resiko terhadap masyarakat tempatan sendiri.

Di akhir sambutannya, Rijal yang juga alumni salah satu kampus di Malaysia mengakui bahwa KBRI tidak akan mampu menyelesaikan atau mengurus sendiri segala permasalahan warga Indonesia di Malaysia. Oleh karena itu, KBRI senantiasa mendukung usaha PCIM dan Ormas lainnya dalam membantu urusan masyarakat Indonesia di negeri jiran ini.

Acara pengajian hari itu berjalan dengan lancar menghadirkan sebagai penceramah Ust. Dr. Muhammad Arifin Ismail, Lc, MA, M.Phil. ketua PCIM Malaysia periode 2011-2015.

Kedua staf KBRI KL Yoshi dan Rijal turut bertahan sampai akhir acara dan dilanjutkan dengan ramah tamah dan diskusi akrab bersama warga PCIM Malaysia. Pimpinan PCIM menyampaikan penghargaan kepada keduanya atas kehadirannya di acara Pra-Ramadhan tersebut. Semoga keduanya selalu sehat dalam lindungan Allah Swt.

Leave a comment